Cening Putri Ayu (Terjemahan)

Cening Putri Ayu, merupakan lagu yang sangat populer di Bali. Lagu ini sering dinyanyikan oleh orang tua (baik bapak/ibu) pada saat ngemomong "menemani" anaknya atau digunakan untuk menidurkan anaknya (khususnya yang cewek).
Ada berbagai lagu-lagu Bali yang dapat digunakan untuk meninabobokkan anak kecil (bayi). Ada juga lagu "Don Dapdape", Sesapi Putih" dan lain sebagainya.

Pada posting kali ini, ditulis syair lagu cening putri ayu. Lagu ini dipilih, atas permintaan seorang teman FB,  yang minta diterjemahkan syair lagu "Cening Putri Ayu" ini.

Terjemahan Cening Putri Ayu
Cening Galang Putri Ayu

Terjemahan syair lagu cening putri ayu ini, diterjemahkan per kata, kemudian diterjemahkan secara bebas per bait dai syair bersangkutan.
Oklah, berikut terjemahan per kata Syair Lagu : Cening Putri Ayu
Cening putri ayu
Ngijeng Cening jumah.
Meme luas malu 

Ke peken mablanja.
Apang ada daharan nasi.

Meme tiang ngiring 

Nongos ngijeng jumah.
Sambilang makumpul 

Ajak titiang dadue.
Ditekani nyen gapgapin.

 Pelalian Cening 

Kotak wadah gerip.
Jaje megenepan 

Ane luwung luwung.
Bunga melah melah 

Ambunyane sarwe miyik.

Terjemahan:
Cening = sapaan untuk anak kandung (cening atau ning)
putri = anak perempuan (kata benda)
ayu  = ayu, manis, cantik (kata sifat)
Ngijeng = tungguin rumah (kata kerja)
Cening = sapaan untuk anak kandung (baik laki/perempuan) (kata benda)
jumah = di rumah (kata keterangan tempat)
Meme = ibu (kata benda)
luas = pergi (kata kerja)
malu = dulu (keterangan waktu)
Ke = ke (kata depan)
peken = pasar (kata benda/keterangan tempat)
mablanja = belanja (kata kerja)
Apang = aga
ada = ada
daharan nasi = lauk pauk teman nasi

Meme = ibu (kata benda)
tiang = saya
ngiring = ikut/setuju/mengindahkan permintaan (kata kerja)
Nongos = diam di tempat
ngijeng = menjaga (nungguin)
jumah.  = di rumah
 Sambilang = sambil
makumpul = berkumpul
Ajak = bersama
titiang = saya
dadue = dua (berdua)
Ditekane = saat datang
nyen = nanti
gapgapin = oleh-oleh

Pelalian = mainan
Cening = sapaan
Kotak = kotak
wadah = wadah
gerip = alat tulis (pada masa dulu, sebelum buku dan pensil jamak dipakai)
Jaje = jajan (kue)
megenepan = beraneka ragam/warna
Ane = yang
luwung luwung = bagus-bagus
Bunga = bunga
melah melah = bagus-bagus
Ambunyane = aromannya
sarwe = serba
miyik = harum

Terjemahan per bait syair secara bebas

Cening putri ayu (Anakku putri yang cantik)
Ngijeng Cening jumah
(mohon tungguin (tinggal) di rumah)
Meme luas malu
(Ibu akan pergi dulu)

Ke peken mablanja (Ke pasar belanja)
Apang ada daharan nasi
(agar ada daharan nasi)

Meme tiang ngiring 
(Ibu saya setuju/mau/mengindahkan kata-kata ibu)

Nongos ngijeng jumah (diam tinggal di rumah)
Sambilang makumpul
(sambil berkumpul)

Ajak titiang dadue (bersama saya berdua)
Ditekani nyen gapgapin
(saat datang mohon diberi oleh-oleh)

 Pelalian Cening
(mainan anak-anak)

Kotak wadah gerip (kotak tempat gerip / alat tulis)
Jaje megenepan
(beraneka ragam/jenis jaja/kue)

Ane luwung luwung (yang bagus-bagus/enak-enak)
Bunga melah melah
(bunga yang indah-indah)

Ambunyane sarwe miyik (aromanya serba harum)

Itulah terjemahan syair lagu Cening Putri Ayu.
Untuk belajar bahasa Bali yang lain kunjungi Belajar bahasa Bali 
Semoga bermanfaat bagi yang membutuhkan.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Masukkan komentar dan atau pertanyaan .......