Ketika melakukan syncronisasi warna antara printer dan monitor,-Kalibrasi, seperti diuraian dalam posting kalibrasi warna monitor, ada beberapa hal yang patut diperhatikan dan dijadikan acuan dalam melakukan kalibrasi itu sendiri.
Bacalah: Cara Sederhana Kalibrasi Monitor.
Setelah mencoba melakukan kalibrasi seakurat mungkin, kita pun puas melihat hasil jerih payah kita berupa hasil cetak foto yang lebih natural. Namun, karena suatu sebab yang belum diketahui, tiba-tiba saja hasil cetaknya kembali berantakan. Padahal kita tidak melakukan perubahan setting apa-apa baik terhadap sinkronisasi kalibrasi tersebut. Kemudian kita buru-buru melakukan kalibrasi ulang terhadap hardware kita.
Namun, sebelum Anda merubah hasil kalibrasi itu, baiknya Anda melanjutkan dulu membaca Artikel ini. Siapa tahu, dan saya yakin artikel ini dapat membantu Anda.
Menyinggung kembali tentang 3 hal penting dalam kalibrasi monitor, sebagaimana judul artikel ini, ketiga hal tersebut akan diuraikan secara ringkas. Harapannya uraian ringkas berikut dapat jelas bagi Anda, dan dapat menjawab rasa penasaran Anda tentang perubahan hasil kalibrasi yang telah Anda lakukan. Ketiga hal itu adalah:
Intensitas cahaya
Intensitas Cahaya adalah gelap terang
ruangan kerja atau ruangan ketika kita melakukan kalibrasi.
Peak Performance
Periksalah kembali buku panduan dari printer atau alat cetak Anda. Apa hardware
Anda mempunyai ambang batas pencetakan atau tidak.
Bahan cetak yang dipakai
Tipe bahan cetak, di sini maksudnya adalah bahan dimana foto
- Sebuah
setting kalibrasi yang mempunyai intensitas cahaya yang terang, bila
dibawa atau diterapkan pada ruangan yang lebih gelap, maka kalibrasi
yang telah tersetting akan mengalami kesalahan. Hal ini disebabkan
karena layar monitor akan tampak berbeda pada kemampuan mata melihatnya.
- Pada sebagian besar
alat cetak standar pro (misal: lab cetak seperti FDI, dll) peak
performance ini boleh diabaikan. Pada alat tersebut, sudah di atasi.
Namun, bila kita menggunakan alat cetak atau printer yang konvesional, ambang batas ini atau peak performance dapat menjadi satu penyebab penting dari perubahan hasil cetak kalibrasi Anda. Ambang batas ini mengindikasikan
suhupemanas seperti elemen catridge atau sejenisnya. Sebuah printer akan bekerja dengan performa terbaiknya, apabila memenuhi beberapa syarat, sebagaimana dimuat dalam buku panduan printer bersangkutan.
Dengan demikian, lebih baik pahami hal ini sebagai satu syarat kalibrasi optimal. Pertanyaannya, apakah monitor yang Anda pakai juga mensyaratkan hal yang sama (peak performance)?
creationitu akan dicetak.
- Tiap bahan cetak (seperti: kain, kertas dengan
berbagai jenis/type, porselen, mika, dan lain-lain mempunyai daya serap
yang berbeda terhadap warna yang ditimpakan kepadanya. Pelajarilah
dengan seksama, termasuk contour dan kecepatan mengering (dry).
Kenali karakter masing-masing bahan yang dipakai. Semakin kenal Anda
maka Semakin Sayang, maksudnya semakin tepat kalibrasi yang didapat.
Lakukan beberapa kali uji coba untuk mendapatkan hasil yang maksimal.
Semakin banyak kita
mengetahui atau mengenali karakter-karakter alat serta bahan, dimungkinkan semakin optimal hasil
kalibrasi. Walau bagaimanapun, bekerja dengan hardware
maupun bahan, disamping software
sebagai alat bantu pekerjaan, menjadi sebuah keharusan bagi kita untuk mengenal secara mendalam semua alat itu sehingga dapat membantu pekerjaan kita dengan optimal.
Dengan demikian, kita dapat menggunakan alat itu secara maksimal dan memanfaatkannya dengan lebih mudah.
Demikian 3 hal penting dalam kalibrasi monitor ini. Perlu dicatat, kalibrasi yang dimaksud di sini adalah kalibrasi manual. Untuk kalibrasi yang menggunakan software khusus seperti adobe gamma apa perlu memperhatikan hal ini? Saya kurang tahu.
Adobe Gamma akan dibahas pada post yang lain. Terima kasih.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Masukkan komentar dan atau pertanyaan .......