Kali ini diposting contoh paragraf narasi. Mudah-mudahan dapat berguna. Contoh paragraf narasi kali ini dicoba untuk menarasikan kejadian setelah pak tani membajak sawah. Namun sebelum lanjut, baiknya kita tahu dulu apa itu paragraf narasi.
"Narasi adalah salah satu jenis pengembangan paragraf dalam sebuah tulisan yang rangkaian peristiwa dari waktu ke waktu dijabarkan dengan urutan awal, tengah, dan akhir". Jadi, dalam paragraf narasi ada tokoh, latar dan ada urutan waktu yang logis.
Berdasarkan jenisnya paragraf narasi dapat dibedakan menjadi 4 (empat) kategori, yaitu :
Alat pembajak itu pun dilepas dari sapi-sapi yang digunakannya. Uga yang memasung leher dan pundak sapi itupun telah diturunkan. Tampak lelah tergurat di wajah petani itu. Hembusan napasnya terdengar sampai beberapa langkah saat dia menaruh uga di tepi saluran irigasi untuk dibersihkan. Hari sudah sore. Matahari sudah menjingga di belahan barat bumi. Pak tani tidak hirau sama sekali. Dengan telatennya dia membersihkan alat-alat pembajaknya di saluran irigasi yang mengalir deras. Sesekali terdengar siulan walau sumbang dari mulutnya yang giginya sudah tidak lengkap. Hanya itu hiburan, terdengar nada-nada lagu kesenangannya. Ya.... dia mendendangkan pupuh sinom. Alat sudah bersih, dan sapi-sapi pun sudah ditambatkan di kandangnya. Pak tani telah selesai membersihkan badannya. Hari telah mulai gelap. Sebatang rokok terselip di ujung bibirnya. Kepulan asap tipis keluar dari mulutnya hendak mengusir dingin yang mulai menggigit. Cangkul di pundak kanan, dan sabit dalam genggaman tangan kanan. Tangan kiri melenggang dengan sebatang terselip di antara jari. Masih terdengar sayup-sayup Pupuh sinom itu dari kejauhan, menemani pak tani pulang ke rumah. Suasanapun kini gelap.
Ya.. itu yang dapat dirangkai. Semoga contoh paragraf narasi yang bertema kegiatan sehari-hari ini dapat bermanfaat bagi Anda.
Untuk contoh paragraf narasi yang lain, semoga dapat disusun pada kesempatan yang lain.
Terima kasih.
Lihat sumber
"Narasi adalah salah satu jenis pengembangan paragraf dalam sebuah tulisan yang rangkaian peristiwa dari waktu ke waktu dijabarkan dengan urutan awal, tengah, dan akhir". Jadi, dalam paragraf narasi ada tokoh, latar dan ada urutan waktu yang logis.
Berdasarkan jenisnya paragraf narasi dapat dibedakan menjadi 4 (empat) kategori, yaitu :
- Narasi informatif
- Narasi informatif adalah narasi yang memiliki sasaran penyampaian informasi secara tepat tentang suatu peristiwa dengan tujuan memperluas pengetahuan orang tentang kisah seseorang.
- Narasi ekspositorik
- Narasi ekspositorik adalah narasi yang memiliki sasaran penyampaian informasi secara tepat tentang suatu peristiwa dengan tujuan memperluas pengetahuan orang tentang kisah seseorang. Dalam narasi ekspositorik, penulis menceritakan suatu peristiwa berdasarkan data yang sebenarnya. Pelaku yang ditonjolkan biasanya, satu orang. Pelaku diceritakan mulai dari kecil sampai saat ini atau sampai terakhir dalam kehidupannya. Karangan narasi ini diwarnai oleh eksposisi, maka ketentuan eksposisi juga berlaku pada penulisan narasi ekspositprik. Ketentuan ini berkaitan dengan penggunaan bahasa yang logis, berdasarkan fakta yang ada, tidak memasukan unsursugestif atau bersifat objektif.
- Narasi artistik
- Narasi sugestif adalah narasi yang berusaha untuk memberikan suatu maksud tertentu, menyampaikan suatu amanat terselubung kepada para pembaca atau pendengar sehingga tampak seolah-olah melihat. Ketentuan ini berkaitan dengan penggunaan bahasa yang logis, berdasarkan fakta yang ada, tidak memasukan unsur sugestif atau bersifat objektif.
- Narasi sugestif
- Narasi sugestif adalah narasi yang berusaha untuk memberikan suatu maksud tertentu, menyampaikan suatu amanat terselubung kepada para pembaca atau pendengar sehingga tampak seolah-olah melihat.
Alat pembajak itu pun dilepas dari sapi-sapi yang digunakannya. Uga yang memasung leher dan pundak sapi itupun telah diturunkan. Tampak lelah tergurat di wajah petani itu. Hembusan napasnya terdengar sampai beberapa langkah saat dia menaruh uga di tepi saluran irigasi untuk dibersihkan. Hari sudah sore. Matahari sudah menjingga di belahan barat bumi. Pak tani tidak hirau sama sekali. Dengan telatennya dia membersihkan alat-alat pembajaknya di saluran irigasi yang mengalir deras. Sesekali terdengar siulan walau sumbang dari mulutnya yang giginya sudah tidak lengkap. Hanya itu hiburan, terdengar nada-nada lagu kesenangannya. Ya.... dia mendendangkan pupuh sinom. Alat sudah bersih, dan sapi-sapi pun sudah ditambatkan di kandangnya. Pak tani telah selesai membersihkan badannya. Hari telah mulai gelap. Sebatang rokok terselip di ujung bibirnya. Kepulan asap tipis keluar dari mulutnya hendak mengusir dingin yang mulai menggigit. Cangkul di pundak kanan, dan sabit dalam genggaman tangan kanan. Tangan kiri melenggang dengan sebatang terselip di antara jari. Masih terdengar sayup-sayup Pupuh sinom itu dari kejauhan, menemani pak tani pulang ke rumah. Suasanapun kini gelap.
Ya.. itu yang dapat dirangkai. Semoga contoh paragraf narasi yang bertema kegiatan sehari-hari ini dapat bermanfaat bagi Anda.
Untuk contoh paragraf narasi yang lain, semoga dapat disusun pada kesempatan yang lain.
Terima kasih.
Lihat sumber
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Masukkan komentar dan atau pertanyaan .......